Gunakan Pupuk Alami Humus Untuk Kualitas Tanaman Baik


Membuat pupuk buatan secara alami dapat membawa manfaat besar bagi kebun Anda dengan memilih kualitas tanah dengan menyediakan pupuk yang bagus. Pupuk kimia yang tersedia di pasaran terkadang malah meracuni tanah dan lingkungan.

Ajak si kecil untuk terlibat dalam pembuatan pupuk humus berbahan daun yang mudah ditemukan di kebun. Simak penjelasannya di bawah ini ya.

Kumpulkan bahan terlebih dahulu
Untuk membuat humus dari serasah daun, bahannya cukup sederhana. Minta si kecil untuk mengumpulkan rumput yang baru dipotong ke dalam kantong plastik besar. Tambahkan juga daun pilihhan yang sudah kering yang bisa menjadi bahan alami atau.

Membuat kompos

Pilih tempat yang cocok untuk membuat kompos, seperti tempat terpencil atau di ujung kebun. Minta si kecil untuk membantu menggali lubang dangkal di tanah dan memberi mereka kompos untuk dimasukkan ke dalam lubang dan ditutup dengan bahan baru sampai semua bahan di kantong plastik habis. Minta anak untuk membasahi tumpukan dengan selang air lalu tutupi tumpukan dengan bungkus plastik.

Pemeliharaan terencana

Tingkatkan rasa tanggung jawab dan etos kerja si kecil dengan memberikan tugas merawat kompos. Mintalah anak-anak secara teratur menambahkan bahan kompos dari rumput dan sampah kebun. Tutup dengan lapisan tanah baru. Sediakan sekop atau garpu rumput untuk mencampur humus setiap satu atau dua minggu. Ingatlah untuk menambahkan air ke tumpukan kompos agar tetap lembab.

Menggunakan Hummus

Humus siap digunakan setelah 3 minggu. Mintalah si kecil untuk membantu menyebarkan humus di kebun dan pekarangan. Mintalah anak Anda menyendok hummus buatan sendiri dengan sendok dan memasukkannya ke dalam stoples berisi sayuran, buah-buahan, atau bunga. Rentangkan tangan kecilnya di lantai sesekali untuk mendorong pembelajaran, meningkatkan aktivitas fisik, dan menanamkan kecintaan pada lingkungan alam. Jangan lupa untuk mengingatkannya untuk membasahi tanah yang dicampur dengan humus.
Asyiknya membuat humus bersama si kecil.

Meski sedikit kotor dan berantakan, anak-anak bisa belajar banyak hal, terutama untuk memperdalam pengetahuan dan meningkatkan keterampilan motorik. Yuk ajak kamu membuat pupuk sendiri di rumah!