Satu hal yang juga sangat penting selama liburan adalah menjaga keharmonisan selama liburan. Liburan yang ditunggu-tunggu untuk dinikmati, tetapi ketika saatnya tiba, semuanya berantakan.
Mengapa ini terjadi? Hal ini bisa terjadi karena Anda tidak bisa menjaga keharmonisan dengan pasangan atau dengan anak-anak Anda. Untuk menjaga keharmonisan saat musim liburan, sejumlah persiapan harus dilakukan.
Cara Agar pasangan Harmonis
Yang paling penting adalah Anda menyetujui ini terlebih dahulu dengan pasangan Anda atau dengan anak-anak. Misalnya soal budget, soal lokasi, soal waktu, tempat yang akan dikunjungi dan lain sebagainya.
Jika ketidaksepakatan muncul di tengah jalan, prioritaskan dialog dan diskusi dan jauhi perdebatan dan argumen. Tentu saja, akan ada hal-hal baru yang berada di luar skenario perencanaan.
Masuk ke dalam dialog ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana. Dialog adalah bertukar pendapat dan kebenaran, bertanya, saling mendengarkan dan suasana jauh dari tegang.
Ini berbeda dengan debat di mana kita merasa lebih baik dalam suasana tegang dan meminta pihak lain untuk mendengarkan. Demi keharmonisan, diskusi harus dihindari.
Akankah dialog mengarah pada solusi masalah yang saling menguntungkan? Mustahil. Keharmonisan kita dengan pasangan kita atau dengan anak-anak kita tidak selalu harus didasarkan pada hubungan yang saling untung. Jika sulit untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan, maka kita harus mengakui, apakah itu menang-menang (kalah untuk menghindari diskusi atau mencapai keharmonisan) atau kalah-kalah (keduanya kejam).
Untuk melakukan itu, syaratnya adalah Anda memiliki jiwa yang besar yang dapat melihat masalah dari sudut pandang kebutuhan yang lebih besar (harmonis), bukan dari sudut pandang ego pribadi.
Bagaimana jika anak-anak yang memiliki inisiatif untuk menyimpang dari skenario? Jika dialog belum berkembang, toleransi bisa diberikan sejauh yang kita lihat masih terukur.
Intinya, kerukunan kita selama liburan bukanlah hadiah yang datang begitu saja, melainkan hasil dari apa yang kita lakukan bersama. Harmonis bukan berarti tidak ada perbedaan, tetapi kreatif dalam menyikapi perbedaan.
Semoga kita bisa menjalankannya.